Minggu, 21 September 2014

Divergent




Divergent adalah novel fiksi ilmiah yang bergenre distopia pertama yang bikin saya penasaran (meski bukan yang pertama kali saya baca). Divergent ini ditulis oleh penulis muda asal Amerika Serikat, Veronica Roth yang sudah mendapat banyak penghargaan termasuk diantaranya Best Goodreads Author. Novel sekuel Divergent, Insurgent dirilis pada 1 Mei 2012 dan seri terakhirnya, Allegiant pada 22 Oktober 2013. Summit Entertainment membeli hak pengadaptasian novel menjadi film pada tahun 2013 dan film pertama Divergent dirilis pada tanggal 21 Maret 2014.

Kisah Divergentnya berlatarkan di Chicago masa depan setelah perang nuklir yang menghancurkan dunia dan para pemikir mulai membangun ulang dunia dengan membagi-bagi manusia berdasarkan karakter dominan yang disebut dengan faksi. Faksi-faksi tersebut ialah : Abnegation, kelompok orang-orang yang peduli sesama dan tidak memiliki rasa pamrih, banyak dari faksi ini yang duduk di kursi pemerintahan, kelompok ini menggunakan pakaian berwarna abu-abu. Amity, kelompok orang-orang yang cinta perdamaian, ramah dan bersahabat, kelompok faksi ini memegang sektor pertanian, warga dari faksi Amity mengenakan pakaian oranye-kuning. Candor, kelompok orang-orang yang melihat segala sesuatunya dengan hitam-putih (sesuai dengan warna pakaian yang mereka kenakan), sangat jujur dan berani mengemukakan pendapatnya, mereka terbiasa mengatakan apa saja yang melintas dalam pikiran mereka. Dauntless, kelompok orang-orang pemberani dan tak kenal rasa takut, kelompok ini menjaga keamanan negara, orang-orang dari Dauntless berpakaian hitam, memiliki tato dan biasanya memiliki tindikan. Erudite, kelompok bagi orang-orang yang memiliki rasa ingin tahu yang tinggi, kelompok ini menguasai sektor riset dan pendidikan, pakaian mereka berwarna biru.
Setiap tahunnya, diadakan Upacara Pemilihan bagi semua penduduk yang berusia enam belas tahun, awalnya mereka akan mengikuti Tes Kecakapan yang memberi petunjuk faksi mana yang mungkin cocok dengan mereka, lalu di hari berikutnya diadakan Upacara Pemilihan di hadapan seluruh keluarga dari semua faksi. Semua orang bisa tetap tinggal atau pindah faksi. Dalam Upacara Pemilihan terdapat lima mangkuk yang melambangkan lima faksi ; air untuk Erudite, batu abu-abu untuk Abnegation, batu berpijar untuk Dauntless, kaca untuk Candor dan tanah untuk Amity. Paham yang dianut pada masa itu adalah, faksi lebih penting daripada pertalian darah, maka orang-orang tidak selalu hidup di faksi di faksi mana mereka dilahirkan. Tidak ada jalan kembali bagi mereka yang memilih untuk pindah faksi, jadi setelah mereka memilih untuk pindah faksi diadakan proses inisiasi, proses inisiasi ini berbeda sesuai dengan nilai-nilai yang dianut oleh masing-masing faksi dan bila seseorang tidak sanggup melewati proses inisiasi mereka akan menjadi factionless, kelompok orang-orang yang tak memiliki faksi, menjadi orang buangan dan melakukan pekerjaan yang orang lain tak mau lakukan.
Namun, tes kecakapan tidak selalu berguna, seperti yang terjadi pada Beatrice Prior dan Tobias. Otak mereka dapat memanipulasi serum yang ditanamkan pada mereka, sehingga menjadikan mereka istimewa sekaligus ancaman. Itulah Divergent. Erudite meyakini bahwa Divergent dapat memicu tumbuhnya pemberontakan, sehingga mereka berpendapat bahwa Divergent harus dimusnahkan, misalnya saat Beatrice dan Tobias tidak terpengaruh sama sekali oleh serum yang dibuat Erudite untuk mengontrol anggota Dauntless agar menyerang faksi Abnegation. Sudah menjadi rahasia umum bahwa Erudite selama bertahun-tahun mencoba menggulingkan Abnegation dari kursi pemerintahan. Pada hari penyerangan hanya Beatrice dan Tobias yang tidak terpengaruh dan mereka berhasil menghancurkan rencana Erudite, meski kemenangan itu harus dibayar dengan harga yang sangat mahal dan mengakibatkan mereka menjadi pelarian bersama beberapa orang lain yang pergi ke daerah Amity untuk meminta bantuan.

1 komentar: